Examine This Report on BAPAKLU NGENTOD
Examine This Report on BAPAKLU NGENTOD
Blog Article
“Yah nanti dulu… Teteh masih capek nih…” pintaku karena sudah mengerti dengan apa yang diinginkan oleh Ayah saat ini.
Tetapi yang menjadi perhatianku siang ini adalah ciuman Papa. Seusai sarapan pagi, ketika Mama beranjak menuju dapur, aku terlebih dahulu mencium pipi Papa.
Makanya aku juga tidak heran kalau sekarang kedua orang tuaku sudah memiliki four orang anak. Namun akhirnya kali ini aku juga dapat merasakan kenikmatan seperti yang pernah dialami oleh Ibuku.
bicarakan. Bilang saja kalau kamu udah maafin8964 copyright protection8788PENANAAyllhDccAo 維尼
Hingga akhirnya malam itu yang suamiku takuti8964 copyright protection8788PENANAzr6DN0dnnQ 維尼
Aku terus bekerja keras mengulum dan memainkan lidahku pada batang penis Ayah yang terasa sesak di mulutku.
Kugerakkan lidahku menelusuri batang penis Ayah sekaligus buah zakarnya. Jilatanku lalu naik lagi ke ujungnya dimana aku mulai membuka mulut siap untuk menelannya lagi.
es krim tiap hari. Aku tersenyum saja padanya8964 copyright protection8788PENANA9ioVxVVu56 維尼
Mungkin karena Ayah sudah tidak dapat KONTOL tahan lagi dengan perlakuanku terhadap penisnya, dengan tidak sabar beliau mengarahkannya ke mulutku hingga akhirnya aku KONTOL pun mulai mengulum penis tersebut.
Jari KONTOL tersebut kemudian membuat gerakan memutar di dalam liang vaginaku. Tidak sampai di situ saja, jari Ayah KONTOL tadi dimasukkannya lebih dalam ke vaginaku sedangkan jari-jarinya yang lain mengelus-elus klitorisku.
Kemudian ia mengarahkan kembali penisnya ke lobang vaginaku dan menekannya. Aku berteriak sambil menggigit bibirku. Tapi Pak Mansur semakin keras menekannya. Setelah bersusah payah, akhirnya penisnya berhasil masuk juga. Ia menancapkan semuanya. Ia menindihku sampil menciumi dan mengecup bibirku dengan gagar. Ia mulai menggenjotku dengan ganasnya.
“Kalau gitu nanti malam Papa bakal pejuin8964 copyright protection8788PENANA02mI7y2PbL 維尼
hanyalah alasanku agar mereka kembali8964 copyright protection8788PENANAgyrpDHKB9R 維尼
Kemudian ia mulai menyingkap rokku sehingga KONTOL nampaklah padanya pahaku yang mulus. Ia berkata padaku, "Ibu harus sering diurut refleksi, seminggu sekali, karena ibu punya gejala darah tinggi.